A Latihan Soal. Sebuah batang homogen bermassa 3 kg dan panjang 40 cm, diberi beban 2 kg pada salah satu ujungnya dan ujung lainnya sebagai tumpu. Jika F sebesar 280 N mengarah ke atas bekerja pada jarak 5 cm dari titik tumpu, maka hitunglah momen gayanya. Jika poros perputaran oleh gaya-gaya yang bekerja berada pada titik pusat persegi, maka
Padalah titik berat batang xy yang bermassa 5 kg. Jika sistem dalam keadaan seimbang, massa beban B adalah . A. 5 kg. B. 4 kg. C. 3 kg. D. 2 kg. E. 1 kg. Sebuah tangga homogen dengan berat 300 N bersandar pada sebuah dinding licin. Kaki tangga terletak pada lantai kasar . Tangga akan tergelincir jika seseorang yang beratnya 450 N
Sebuahbatang homagen bermassa 3kg dan panjang 40 cm, diberi beban 2 kg pada salah satu ujungnya dan ujung lainya sebagai tumpu. jika f sebesar 280 N - 16570009 mb = 3 kg Lb = 20 cm = 0,2 meter L = 40 cm = 0,4 m m = 2 kg F = 280 N L gaya = 5 cm = 0,05 meter Jenis batang = Homogen * Ditanya τ = __? * Jawab Penjelasan tertera pada lampiran
Sebuahbatang homogen 3 poin bermassa 3 kg dengan panjang 2m diputar pada pusat massa. Jika sumbu putar digeser 40cm dari pusat massa batang. momen inersianya sebesar . O 1,24k9m2 1,48k9m2 ) 2,64k9m2 3,32k9m2 O 4,48k9m2
3 Sebuah batang dengan massa 2 kg dan panjang 0,5 m diputar dengan sumbu putar melalui salah satu ujungnya dengan kecepatan sudut 24 Rad/s. Kemudian gerakan batang dipercepat dengan percepatan sudut 2 Rad/s^2. Batang homogen AB dengan panjang 60 cm bermassa 3 kg diputar dengan sumbu putar tegak lurus batang berjarak 1⁄3 L dari ujung A (L
Contoh3 : Sebuah batang homogen bermassa 3 kg dan panjang 40 cm, diberi beban 2 kg pada salah satu ujungnya dan ujung lainnya sebagai tumpu. Jika F sebesar 280 N mengarah ke atas bekerja pada jarak 5 cm dari titik tumpu, maka hitunglah momen gayanya.
. Diketahui sebuah batang homogen yang bermassa 0,6 kg dan panjang 60 cm. Apabila gumpalan lumpur bermassa 20 gram dilempar dan menempel pada salah satu ujung batang tersebut, tentukan momen inersia sistem melalui pusat batang! Pembahasan Diketahui m = 0,6 kg l = 60 cm = 0,6 m r = 30 cm = 0,3 m ujung batang ml = 20 gram = 0,02 kg Ditanya I = …. ? Dijawab Momen inersia sistem bisa kita cari dengan melakukan perhitungan seperti berikut Jadi momen inersia sistem melalui pusat batang yaitu sebesar 1,98 x 10-2 kg m2 - Jangan lupa komentar & sarannya Email nanangnurulhidayat
Kelas 11 SMAKeseimbangan dan Dinamika RotasiMomen InersiaSebuah batang homogen bermassa 4 kg dengan panjang 3 m diputar melalui poros yang terletak 1 m dari salah satu ujung batang. Berapa momen inersia batang tersebut?Momen InersiaKeseimbangan dan Dinamika RotasiStatikaFisikaRekomendasi video solusi lainnya0223Dua bola masing-masing massa m1=4 kg dan m2=3 kg dihubung...0126Tongkat penyambung tidak bermassa dengan panjang 4 m meng...0231Katrol ditarik sehingga katrol bergerak dengan percepatan...0235Sebuah keping cakram disk memiliki momen inersia l berput...Teks videoJadi di sini ada soalnya jadi pada soal ini kita diberikan ada sebuah tongkat homogen yaitu punya massa 4 Kg jadi disimbolkan sebagai m jadi ML a. Massa batang homogen kemudian di sini dia itu punya panjang 3 m. Jadi panjang batang homogen l besarnya 3 m diputar melalui poros yang letaknya 1 m dari salah satu ujung batang jadi letak porosnya itu dari ujung batang kita simpulkan sebagai air kecil dia itu besarnya adalah 1 meter tinggi pada saat ini kita akan mencari momen inersia batang kita akan cari itu atau momen inersia itu dia berapa jadi kita Gambarkan dulu batangnya jadi ini adalah batangnya jadi di sini ini ala porosnya jadi di sini untuk porosnya sendiri letaknya dari salah satu ujung jadi kita bisa di ujung yang di sini dia itu adalah 1 M jadi sini 1 meter kita tahu bahwa di sini panjangnya batang ini dari sini ke sini ituAdalah sebesar 3 m. Jadi sini itu 3 m, kemudian berarti bahwa dari sini ke sini itu dia besarnya adalah 2 M seperti itu kan 2 + 1 itu 3. Nah disini kita akan gunakan teorema sumbu sejajar di mana untuk mencari momen inersia sistem ini itu dia = jadi rumusnya itu adalah ini momen inersia pada pusat massa atau ICM dari ecnm ini adalah momen inersia batang homogen yang letak sumbu pusatnya itu maksud saya sumbu putarnya itu dia di pusat massa atau dengan kata lain dia itu sumbu putarnya itu di tengah-tengah Batang disini seperti itu. Nah, kemudian setelah itu cm kemudian ditambah dengan 6 kemudian dikalikan dengan r kuadrat seperti itu jadi air besar ini adalah letak sumbu putar yang berada pada jarak tertentu dari pusat massanyaTidur dalam hal ini pusatnya si batang homogen ini seperti itu. Jadi sini ini adalah jarak dari sini ke sini seperti itu jarak dari sumbu putar di sini ke sumbu putar yang di tengah ini seperti itu Nah disini kita akan mencari besarnya air terlebih dahulu di sini karena ini 3 m kalau misalnya kita bagi dua maka disini kita akan peroleh dari sini ke sini besarnya itu adalah 1,5 m. Kemudian dari sini ke sini itu besarnya adalah 1,5 meter juga seperti itu kalau misalnya kita bagi dua Nah untuk yang airnya ini itu merupakan hasil pengurangan antara yang 2 meter ini dengan yang 1,5 ini didapatkan laher jadi untuk airnya jadi R itu dia = 2 dikurang 1,5 jari di sini kita akan peroleh 0,5M. Jadi ini adalah R nya kemudian setelah itu disini untukmu Man inersia pada batang homogen yang letak sumbu putarnya itu di pusatnya atau di pusat massanya itu diberikan oleh seperduabelas dikalikan dengan m dikalikan dengan l kuadrat kemudian ditambah di sini m dikali dengan Sir nya ini yang merupakan 0,5 jadi sini untuk 0,5 itu dapat kita Tuliskan sebagai seperdua jadi sini kita langsung gantikan seperdua karena seperdua itu sama saya 0,5 kemudian di sini kuadrat kemudian kita masukkan nilainya di sini seper 12 kemudian dikalikan dengan ini m. Kemudian dikalikan dengan l bensin 3 kemudian kuadrat ditambah dengan yang m-nya ini yaitu 4 kemudian di sini seperdua kuadrat yaitu di sini seperempat. Nah di sini tempatnya ini habis dibagi kemudian setelah ituSeper 12 kemudian dikalikan dengan 4 dikalikan dengan 9 + 1. Jadi di sini antara 4 dengan 12 ini kita bisa Sederhanakan jadi di sini 4 dibagi 4 itu 1 kemudian 12 / 43. Jadi di sini sepertiga kemudian dikali 9 kemudian ditambah 1 seperti itu Jadi kita lanjutkan jadi di sini momen inersia nya itu adalah 9 per 3 + 1 jadi di sini 3 + 1 itu besarnya adalah 4. Jadi di sini Asin itu adalah 4 satuan yaitu kg m kuadrat jawabannya itu a. Sekian dari saya sampai jumpa di soal nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Mahasiswa/Alumni Universitas Sumatera Utara01 Juni 2022 1401Jawaban yang benar adalah 0,84 Momen inersia menyatakan ukuran kemampuan benda untuk mempertahankan kecepatan sudut rotasinya yang bergantung pada sumbu rotasi Untuk momen inersia yang sumbu putarnya tidak berada pada pusat massa, maka dapat menggunakan teorema sumbu sejajar. Momen inersia sumbu sejajar dapat dinyatakan dengan menggunakan persamaan berikut I = Ipm + dengan I = momen inersia baru Ipm = momen inersia terhadap pusat massa benda m = massa benda kg d = jarak dari pusat massa ke sumbu putar yang baru m Diketahui m = 3 kg Ipm = 0,36 d = 40 cm = 40/100 m = 0,4 m Ditanya I = ....? Pembahasan I = Ipm + I = 0,36 + 30,4² I = 0,84 Jadi momen inersianya menjadi 0,84
Kelas 11 SMAKeseimbangan dan Dinamika RotasiMomen InersiaSuatu batang homogen bermassa 4 kg dengan panjang 3 m diputar melalui poros yang terletak 1 m dari salah satu ujung batang. Momen inersia batang tersebut adalah ....Momen InersiaKeseimbangan dan Dinamika RotasiStatikaFisikaRekomendasi video solusi lainnya0223Dua bola masing-masing massa m1=4 kg dan m2=3 kg dihubung...0126Tongkat penyambung tidak bermassa dengan panjang 4 m meng...0231Katrol ditarik sehingga katrol bergerak dengan percepatan...0235Sebuah keping cakram disk memiliki momen inersia l berput...Teks videoFriend di sini ada batang yang homogen dan batangnya ini diputar dengan sumbu putarnya ini titik p yang mana titik p ini berjarak 1 m dari salah satu ujungnya Nah kita akan mencari momen inersia dari batang itu jika sumbu putarnya melalui titik P diketahui kalau batang ini makanya itu adalah m = 4 kg dan panjang yaitu adalah l = 3 m. Kemudian kita definisikan d&d ini maksudnya begini ya. Perhatikan di sini ada titik O yang merupakan titik pusat massa dari batangnya ini karena ini homogen maka titik p berada di tengah-tengah nachde ini adalah panjang yang diukur dari P ke Q itu ada gambar dapat dipahami bahwa D = Oke di soal diketahui dari sini ke sini tadi 3 meter berarti dari sini ke sini adalah 3 dibagi dua yaitu 1,5 m sehingga d nya itu adalah dari sini ke sini 1,5 dikurangi dari sini ke yaitu 1 hasilnya adalah 0,5 M jika di sini yang batangnya diputar dengan sumbu Putar berada di titik tertentu, maka momen inersia yang momen inersia nya itu dirumuskan dengan IP = 0 dibagi dengan MD kuadrat dengan IP ini adalah momen inersia pada batang itu jika sumbu putarnya berada di titik sembarang dalam hal ini di titik p yang seperti itu adapun IO Ini adalah momen inersia dari batang yang ini jika sumbu putarnya melalui titik O dan dari tabel momen inersia didapatkan bahwa ion itu adalah Mr kuadrat dibagi dengan 12 + m d. Kuadrat lalu kita masukkan saja nh4cl 3 m nya 4 dan bedanya 0,5 dan setelah dihitung hasilnya adalah 4 kg m kuadrat. Inilah besar momen inersia yang bekerja pada batang jika sumbu putarnya di titik p yang mana titik r berjarak 1 m dari ujung atau salah satu ujungnya sih jawabannya adalah yang a. Oke inilah jawabannya sampai jumpa di soal nggak pernah instan. Latihan topik lain, yuk!12 SMAPeluang WajibKekongruenan dan KesebangunanStatistika InferensiaDimensi TigaStatistika WajibLimit Fungsi TrigonometriTurunan Fungsi Trigonometri11 SMABarisanLimit FungsiTurunanIntegralPersamaan Lingkaran dan Irisan Dua LingkaranIntegral TentuIntegral ParsialInduksi MatematikaProgram LinearMatriksTransformasiFungsi TrigonometriPersamaan TrigonometriIrisan KerucutPolinomial10 SMAFungsiTrigonometriSkalar dan vektor serta operasi aljabar vektorLogika MatematikaPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel WajibPertidaksamaan Rasional Dan Irasional Satu VariabelSistem Persamaan Linear Tiga VariabelSistem Pertidaksamaan Dua VariabelSistem Persamaan Linier Dua VariabelSistem Pertidaksamaan Linier Dua VariabelGrafik, Persamaan, Dan Pertidaksamaan Eksponen Dan Logaritma9 SMPTransformasi GeometriKesebangunan dan KongruensiBangun Ruang Sisi LengkungBilangan Berpangkat Dan Bentuk AkarPersamaan KuadratFungsi Kuadrat8 SMPTeorema PhytagorasLingkaranGaris Singgung LingkaranBangun Ruang Sisi DatarPeluangPola Bilangan Dan Barisan BilanganKoordinat CartesiusRelasi Dan FungsiPersamaan Garis LurusSistem Persamaan Linear Dua Variabel Spldv7 SMPPerbandinganAritmetika Sosial Aplikasi AljabarSudut dan Garis SejajarSegi EmpatSegitigaStatistikaBilangan Bulat Dan PecahanHimpunanOperasi Dan Faktorisasi Bentuk AljabarPersamaan Dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel6 SDBangun RuangStatistika 6Sistem KoordinatBilangan BulatLingkaran5 SDBangun RuangPengumpulan dan Penyajian DataOperasi Bilangan PecahanKecepatan Dan DebitSkalaPerpangkatan Dan Akar4 SDAproksimasi / PembulatanBangun DatarStatistikaPengukuran SudutBilangan RomawiPecahanKPK Dan FPB12 SMATeori Relativitas KhususKonsep dan Fenomena KuantumTeknologi DigitalInti AtomSumber-Sumber EnergiRangkaian Arus SearahListrik Statis ElektrostatikaMedan MagnetInduksi ElektromagnetikRangkaian Arus Bolak BalikRadiasi Elektromagnetik11 SMAHukum TermodinamikaCiri-Ciri Gelombang MekanikGelombang Berjalan dan Gelombang StasionerGelombang BunyiGelombang CahayaAlat-Alat OptikGejala Pemanasan GlobalAlternatif SolusiKeseimbangan Dan Dinamika RotasiElastisitas Dan Hukum HookeFluida StatikFluida DinamikSuhu, Kalor Dan Perpindahan KalorTeori Kinetik Gas10 SMAHukum NewtonHukum Newton Tentang GravitasiUsaha Kerja Dan EnergiMomentum dan ImpulsGetaran HarmonisHakikat Fisika Dan Prosedur IlmiahPengukuranVektorGerak LurusGerak ParabolaGerak Melingkar9 SMPKelistrikan, Kemagnetan dan Pemanfaatannya dalam Produk TeknologiProduk TeknologiSifat BahanKelistrikan Dan Teknologi Listrik Di Lingkungan8 SMPTekananCahayaGetaran dan GelombangGerak Dan GayaPesawat Sederhana7 SMPTata SuryaObjek Ilmu Pengetahuan Alam Dan PengamatannyaZat Dan KarakteristiknyaSuhu Dan KalorEnergiFisika Geografi12 SMAStruktur, Tata Nama, Sifat, Isomer, Identifikasi, dan Kegunaan SenyawaBenzena dan TurunannyaStruktur, Tata Nama, Sifat, Penggunaan, dan Penggolongan MakromolekulSifat Koligatif LarutanReaksi Redoks Dan Sel ElektrokimiaKimia Unsur11 SMAAsam dan BasaKesetimbangan Ion dan pH Larutan GaramLarutan PenyanggaTitrasiKesetimbangan Larutan KspSistem KoloidKimia TerapanSenyawa HidrokarbonMinyak BumiTermokimiaLaju ReaksiKesetimbangan Kimia Dan Pergeseran Kesetimbangan10 SMALarutan Elektrolit dan Larutan Non-ElektrolitReaksi Reduksi dan Oksidasi serta Tata Nama SenyawaHukum-Hukum Dasar Kimia dan StoikiometriMetode Ilmiah, Hakikat Ilmu Kimia, Keselamatan dan Keamanan Kimia di Laboratorium, serta Peran Kimia dalam KehidupanStruktur Atom Dan Tabel PeriodikIkatan Kimia, Bentuk Molekul, Dan Interaksi Antarmolekul
Dari soal tersebut gaya-gayanya dapat diuraikan pada gambar berikut Dari soal dan gambar tersebut dapat diketahui dengan menggunakan teorema phytagoras panjang AC dapat diperoleh Ditanya Koefisien gesek kinetis? Penyelesaian Pada kesetimbangan benda tegar berlaku . Sehingga harus meninjau gaya-gaya pada sumbu x dan sumbu y serta gaya yang menyebabkan batang berputar torsi. Tinjau sumbu y Pada sumbu y berlaku . Dengan meninjau gaya-gaya yang bekerja pada sumbu y dan menggunakan persamaan Hukum I Newton maka Tinjau sumbu x Pada sumbu x berlaku . Dengan meninjau gaya-gaya yang bekerja pada sumbu x dan menggunakan persamaan Hukum I Newton maka karena berdasarkan peninjauan pada sumbu y maka Meninjau torsi yang bekerja Benda dalam keadaan setimbang sehingga . Di mana torsi dirumuskan . Dengan meninjau torsi yang bekerja pada batang maka Dengan demikian besar koefisien gesek pada lantai adalah 1,2. Jadi, jawaban yang tepat adalah B.
S. TututMahasiswa/Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember07 Februari 2022 0635Jawaban terverifikasiHalo Muhammad F. Jawaban yang tepat adalah B. 1,48 Perhatikan penjelasan berikut ya. Diketahui m = 3 kg L = 2 m d = 0,4 m Ditanya I? Dijawab Momen inersia batang dapat dihitung dengan persamaan dalil sumbu sejajar berikut I = Ipusat massa + m x d² I = 1/12 x m x L² + m x d² I = 1/12 x 3 x 2² + 3 x 0,4² I = 1 + 0,48 I = 1,48 Dengan demikian, momen inersia batang sebesar 1,48
sebuah batang homogen bermassa 3 kg